Ilustrasi Cuaca Panas

Fenomena Gerak Semu Matahari Picu Cuaca Ekstrem di Madura, Siang Terik dan Malam Gerah 

KARIMATA.NET, SUMENEP –  Sebagian besar masyarakat Madura, tengah merasakan cuaca panas yang ekstrem di siang hari dan udara sumuk (gerah) di malam hari. 

Kondisi ini semakin membuat aktivitas sehari-hari terasa kurang nyaman, baik saat beraktivitas di luar rumah pada siang hari maupun ketika beristirahat di malam hari.

Usman Kholid, Kepala Stasiun Meteorologi Kelas III Trunojoyo Sumenep, menjelaskan bahwa kondisi ini merupakan dampak dari minimnya kumpulan awan di siang hari. 

“Kumpulan awan di siang hari masih relatif sedikit, sehingga cuaca cerah dan terik matahari langsung diterima oleh bumi dan dirasakan langsung oleh manusia,” ujarnya kepada Jurnalis Karimata, Selasa (15/10/2024).

Lebih lanjut, ia menambahkan bahwa fenomena gerak semu matahari yang kini menuju ke wilayah selatan Khatulistiwa turut mempengaruhi intensitas terik matahari. 

“Dari sisi gerak semu matahari yang menuju ke wilayah selatan Khatulistiwa, ini menyebabkan radiasi panas lebih intens di wilayah Madura.” tegasnya.

Selain itu, interaksi antara lautan dan daratan juga menyebabkan peningkatan kelembaban udara. Hal ini berpengaruh pada sensasi suhu yang terasa lebih panas, terutama di malam hari.

“Uap udara yang tinggi akibat adanya interaksi antara lautan dan daratan meningkatkan kelembaban udara, dan hal ini menyebabkan suhu terasa panas. Fenomena ini mempengaruhi radiasi balik energi panas ke atmosfer, yang berdampak pada cuaca gerah pada sore dan malam hari,” tambahnya.

Fenomena cuaca panas dan sumuk ini umumnya terjadi saat masa pancaroba, yaitu transisi dari musim kemarau menuju musim hujan. Meski kondisi ini tergolong wajar, masyarakat diimbau untuk tetap waspada dan menjaga kesehatan, terutama dengan menjaga hidrasi tubuh dan mengurangi aktivitas di luar ruangan pada puncak terik matahari. (Ziyad/Mel)

Check Also

Terbukti Intimidasi Jurnalis, Polres Pamekasan Tetapkan BE Sebagai Tersangka!

KARIMATA.NET, PAMEKASAN – Polres Pamekasan akhirnya menetapkan BE sebagai tersangka dalam kasus dugaan intimidasi terhadap …

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *