Radio Karimata Dinamika Madura 
KARIMATA.NET, MALANG – Langkah Tim Futsal Kabupaten Pamekasan harus terhenti di babak semifinal ajang Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Jawa Timur 2025 setelah kalah dari Tim Futsal Kota Malang dengan skor 3-6. Laga berlangsung di Graha Polinema, Kamis (26/06/2025), dengan permainan cepat dan penuh tekanan dari kedua tim.
Ketua Asosiasi Futsal Kabupaten (AFK) Pamekasan, Tabri, menilai pencapaian tim sudah luar biasa karena berhasil menembus babak semifinal untuk pertama kalinya dalam sejarah keikutsertaan Pamekasan di Porprov.
“Dari awal kami sudah sampaikan, lolos ke semifinal adalah prestasi yang harus dicatat. Apapun hasil akhirnya, termasuk kalah dari Kota Malang, itu adalah bagian dari rezeki dan proses yang harus dihargai,” kata Tabri.
Menurutnya, secara teknis Pamekasan menghadapi beberapa kendala. Dua pemain mengalami cedera, satu di antaranya tidak bisa diturunkan sama sekali, sementara satu lainnya hanya bisa bermain sebagian. Selain itu, atmosfer pertandingan juga cukup berat karena hampir seluruh tribun dipenuhi oleh suporter Kota Malang sebagai tuan rumah.
“Secara mental anak-anak juga sempat down karena tekanan dari suporter sangat besar. Tapi kami tetap bangga karena mereka tetap bermain maksimal sejauh yang mereka bisa,” ungkapnya.
Ia menambahkan, kekalahan ini tidak boleh menjadi bahan hujatan. Sebaliknya, masyarakat diminta tetap memberi dukungan penuh, apapun hasil akhirnya nanti.
“Kami mohon, terimalah perjuangan adik-adik kita ini dengan kepala tegak. Jangan sampai ada hujatan. Mereka ini anak-anak muda yang masih punya masa depan panjang dan potensi besar,” tegas Tabri.
Pamekasan dijadwalkan akan kembali bertanding Jumat (27/06/2025) untuk memperebutkan medali perunggu melawan Kabupaten Ponorogo. Saat ini, pihaknya fokus pada pemulihan mental dan semangat para pemain.
“Kalau besok bisa dapat medali, itu bonus. Tapi yang utama adalah, mereka sudah menorehkan sejarah. Ini adalah rekor terbaik futsal Pamekasan sepanjang ajang Porprov.” Pungkasnya. (Ziyad/Bb)