KARIMATA.NET, PAMEKASAN – Warga Dusun Barat, Desa Bulangan Timur, Kecamatan Pegantenan, Pamekasan, digegerkan dengan bau busuk yang menyengat dari dalam jurang bekas galian bata putih pada Selasa (04/03/2025).
Petugas dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), Kepolisian, serta Danramil telah berada di lokasi untuk melakukan pengecekan lebih lanjut terhadap sumber bau yang mencurigakan tersebut.
Menanggapi hal ini, Lettu Asnan, PJS Danramil Pegantenan Pamekasan, saat on air di Radio Karimata mengungkapkan bahwa pihaknya belum dapat memastikan asal bau tersebut, apakah berasal dari bangkai atau hal lainnya. Pasalnya, jurang yang memiliki kedalaman sekitar 30 meter itu sering digunakan warga sebagai tempat pembuangan sampah.
“Kami belum tahu isi dari karung putih yang dikerumuni lalat itu, sebab belum ada yang bisa turun ke dalam jurang mengingat medannya yang terjal,” ungkapnya.
Menurutnya, bau menyengat ini sudah mulai tercium warga sejak awal Ramadan 1446 H, namun semakin hari semakin kuat hingga akhirnya dilaporkan kepada pihak berwajib untuk ditelusuri lebih lanjut.
Terkait dugaan keterkaitan dengan hilangnya seorang nenek bernama Juriyah, warga Tebul Timur, Pegantenan, beberapa waktu lalu, Lettu Asnan menegaskan bahwa hal tersebut belum dapat dipastikan.
“Belum bisa mengaitkan dengan hilangnya nenek Juriyah, sebab jarak dari Tebul Timur ke Bulangan Timur sekitar 10 kilometer,” tambahnya.
Ia pun mengimbau masyarakat untuk tetap tenang dan menunggu hasil penelusuran dari petugas berwenang demi kejelasan lebih lanjut mengenai temuan ini. (Ziyad/Mel)