KARIMATA.NET, PAMEKASAN – Hujan deras yang mengguyur wilayah Kabupaten Pamekasan dan sekitarnya sejak Minggu (11/5/2025) malam menyebabkan banjir di sejumlah titik.
Sebanyak enam kelurahan dan satu desa terdampak akibat meluapnya aliran sungai ke pemukiman warga pada Senin pagi (12/5/2025).
Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Pelaksana BPBD Pamekasan, Akhmad Dhofir Rosidi mengatakan, banjir dipicu oleh tingginya curah hujan di wilayah Pamekasan dan Sampang, yang mengakibatkan air dari wilayah Pantura mengalir ke pusat kota.
“Air mulai masuk ke rumah-rumah warga sejak waktu subuh. Ini akibat curah hujan cukup tinggi yang terjadi di Pamekasan dan Sampang. Sehingga wilayah Kota Pamekasan menerima limpahan air dari Pantura,” ujarnya kepada Jurnalis Kairmata, Senin (12/5/2025).
Wilayah terdampak banjir meliputi Kelurahan Patemon, Jungcangcang, Barurambat Kota, Barurambat Timur, Parteker, serta Desa Laden.
BPBD mencatat ratusan rumah warga tergenang, dengan ketinggian air bervariasi antara 15 hingga 50 sentimeter. Beberapa akses jalan nasional seperti Jalan Trunojoyo dan Jalan Raya Jalmak juga sempat ditutup karena genangan air.
“Beberapa warga sudah kami evakuasi ke tempat yang lebih aman. Namun, ada pula yang memilih tetap tinggal di rumah masing-masing,” tambah Dhofir.
Selain evakuasi, BPBD bersama instansi terkait dan relawan juga telah menyalurkan bantuan makanan kepada warga terdampak.
Berikut sebaran wilayah terdampak banjir berdasarkan data BPBD per pukul 09.41 WIB:
- Kelurahan Patemon: 9 RT terdampak dengan total lebih dari 200 KK, termasuk Jalan Nasional Trunojoyo yang tergenang 50 cm.
- Kelurahan Jungcangcang: Terparah di Jl. Shinhaji dan Jl. Abdul Aziz, berdampak pada lebih dari 300 KK. Akses jalan dan halaman kantor pajak turut tergenang.
- Kelurahan Barurambat Kota: Jalan Jagalan dan Trunojoyo gang 1 tergenang, berdampak pada puluhan KK.
- Kelurahan Barurambat Timur: Sejumlah RT di wilayah Genteng Barat dan Genteng Timur terdampak, sebagian besar genangan hanya di jalan perkampungan.
- Kelurahan Parteker: Total lebih dari 150 KK terdampak, genangan juga mencapai SDN 5 Jungcangcang dan depan kantor kelurahan.
- Desa Laden: Tiga gang di Jl. Bhayangkara serta Jl. Raya Jalmak tergenang hingga 50 cm, berdampak pada lebih dari 200 KK.
BPBD masih terus melakukan pemantauan dan koordinasi penanganan bersama relawan di lapangan. (Ziyad/Ayg)