KARIMATA.NET, PAMEKASAN – Dalam rangka memperingati Hari Ibu yang jatuh pada 22 Desember, Ketua DPRD Kabupaten Pamekasan, Ali Masykur, menyampaikan pesan penuh makna saat On Air di Radio Karimata pada Minggu, 22 Desember 2024. Ia mengungkapkan apresiasi yang mendalam kepada para ibu di Indonesia, khususnya di Kabupaten Pamekasan, yang menurutnya adalah madrasah pertama bagi anak-anak mereka.
“Terima kasih kepada para ibu di Indonesia yang telah melahirkan generasi terbaik. Terima kasih pula kepada ibu-ibu di Kabupaten Pamekasan yang menjadi madrasah dan sekolah pertama untuk anak-anaknya. Semoga para ibu terus sabar dalam mengabdi kepada ayah, suami, dan anak-anak yang telah Allah titipkan kepada mereka,” ujarnya.
Ali Masykur menceritakan pengalaman pribadinya yang penuh emosional saat harus berpisah dengan ibunya demi menempuh pendidikan. Ia mengakui bahwa momen tersebut menjadi salah satu pengalaman spiritual yang sangat berarti dalam hidupnya.
“Sosok ibu adalah segalanya. Saya pernah berpisah dengan ibu karena pendidikan, dan itu momen yang sangat spesial. Ibu adalah makhluk Tuhan yang mewakili Tuhan di bumi ini. Saya pernah memiliki cita-cita yang gagal karena tidak direstui, tetapi ketika ibu merestui, Alhamdulillah, cita-cita tersebut berhasil tercapai. Kunci dari keberhasilan itu adalah ibu,” terangnya dengan penuh haru.
Ali Masykur juga menekankan pentingnya melibatkan orang tua dalam setiap keputusan besar dalam hidup. Ia mengutip salah satu hadis Nabi Muhammad SAW yang berbunyi, “Ridhollahi fi ridhal walidain,” yang artinya, “Ridho Allah terletak pada ridho kedua orang tua.” Pesan ini, menurutnya, sangat relevan untuk generasi muda agar selalu menghormati dan meminta restu orang tua, terutama ibu.
“Anak-anak adalah harapan bangsa. Oleh karena itu, bercita-citalah setinggi langit, tetapi jangan pernah abaikan doa ibumu. Jika cita-citamu mendaki langit, ingatlah bahwa doa ibumu mampu menembus langit. Ibu adalah spirit tunggal dalam perjuangan kita,” pesan Ali Masykur.
Ia berharap Hari Ibu ini menjadi momentum untuk semakin menghargai peran ibu dalam membentuk karakter dan masa depan anak-anak bangsa. (Ainul/Lum)