KARIMATAMEDIA, SAMPANG — Sesosok jasad tanpa identitas ditemukan mengapung di perairan Pulau Mandangin, Kabupaten Sampang, pada Rabu (10/12/2025).
Temuan tersebut pertama kali dilaporkan seorang pemancing kepada Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sampang sekitar pukul 10.20 WIB.
Kepala Seksi Kedaruratan dan Logistik BPBD Sampang, Mohammad Hozin, S.Sos., M.Si saat on air di Radio Karimata menyebut mayat ditemukan sekitar tiga mil timur laut Pulau Mandangin dengan titik koordinat 07°16’500″ S – 113°17’100″ E.
“Laporan awal datang dari pemancing yang melihat sesosok tubuh mengambang. Setelah menerima informasi itu, tim langsung berkoordinasi dan menuju lokasi,” ujarnya.
Korban sementara masih dikategorikan sebagai Mr. X. Jenis kelamin sulit dipastikan karena kondisi tubuh telah rusak. Berdasarkan pemeriksaan awal dokter instalasi gawat darurat dan kamar jenazah RSUD dr. Mohammad Zyn, Dr. Fafa, mayat diperkirakan telah berada di laut lebih dari tujuh hari.
Ciri-ciri fisik yang dapat dicatat:
Perkiraan usia: 30–40 tahun
Tinggi badan: ±160 cm
Kondisi tubuh: sudah mengalami pembusukan lanjut
Menurutnya proses identifikasi akan dilanjutkan dengan pemeriksaan forensik.
“Kondisi jenazah cukup sulit untuk diidentifikasi. Kami akan melakukan otopsi untuk mengetahui penyebab kematian serta membantu proses identifikasi,” terangnya.
Setelah koordinasi dengan berbagai pihak, tim gabungan yang terdiri dari BPBD, Polairud, dan unsur terkait bergerak menuju lokasi pada pukul 10.50 WIB.
Tahapan evakuasi:
- Pukul 10.50 WIB — Tim gabungan bertolak menuju lokasi penemuan.
- Evakuasi mayat dilakukan di tengah kondisi arus laut yang relatif tenang.
- Pukul 11.50 WIB — Jenazah tiba di dermaga Polairud.
- Pukul 12.05 WIB — Jasad dibawa menuju RSUD dr. Mohammad Zyn Sampang untuk pemeriksaan lebih lanjut.
Hingga berita ini diturunkan, pihak kepolisian masih menelusuri dugaan penyebab kematian serta kemungkinan adanya laporan orang hilang yang sesuai dengan ciri-ciri korban. (Ziyad/Bb)
Karimata Media Dinamika Madura