RSUD Waru Tangani 17 Pasien Campak, Enam Anak Masih Dirawat Intensif

KARIMATA.NET PAMEKASAN – Kasus campak di Madura kian merebak, termasuk di Kabupaten Pamekasan. Sejumlah anak masih harus menjalani perawatan intensif di rumah sakit, salah satunya di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Waru.

Direktur RSUD Waru Pamekasan, dr. Nanang Suyanto, membenarkan bahwa hingga saat ini pihaknya masih merawat enam anak dengan diagnosis campak. Para pasien tersebut dalam kondisi stabil dan terus mendapat penanganan medis.

“Total pasien campak yang pernah dirawat di RSUD Waru sebanyak 17 anak dengan rentang usia 4 sampai 8 tahun. Dari jumlah itu, 10 anak sudah dinyatakan sembuh, 6 anak masih menjalani perawatan, dan 1 anak terpaksa dirujuk ke RSUD dr. Mohammad Noer karena mengalami komplikasi di saluran napas atau paru-paru,” ungkap dr. Nanang kepada Jurnalis Karimata pada rabu (27/08/2025).

Ia menegaskan, meski sebagian besar pasien dalam kondisi stabil, pihaknya tetap meningkatkan kewaspadaan karena penyakit campak berpotensi menular dengan cepat, terutama pada anak-anak yang belum mendapatkan imunisasi lengkap.

“Pencegahan yang paling efektif tetap imunisasi. Kami imbau para orang tua agar memastikan anak-anaknya sudah mendapat imunisasi campak sesuai jadwal,” tambahnya.

Sementara, merebaknya kasus campak di Pamekasan menjadi perhatian serius berbagai pihak, mengingat penyakit ini dapat menyebabkan komplikasi berat bila tidak segera ditangani. (Ziyad/Sl)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *