KARIMATA.NET, PASURUAN – Beberapa pendengar Radio Karimata di Dusun Pao Jajar, Desa Prancak, Kecamatan Pasongsongan, Kabupaten Sumenep, melaporkan merasakan getaran yang menyerupai gempa bumi, Kamis (08/08/2024) pagi.
Yono, Salah satu pendengar yang berada di Dusun Pandian Desa Prancak, Sumenep mengatakan bahwa beberapa warga juga merasakan getaran tersebut.
“Tadi ada warga merasakan getaran, tapi cuma sebentar,” katanya.
Suwarto, S.Si, Ketua Tim Layanan Data dan Informasi Stasiun Geofisika Tretes Pasuruan, membenarkan adanya gempa bumi dengan kekuatan Magnitudo 2.9 yang terjadi di Barat Daya Kabupaten Sumenep, pada pukul 07:57:21 WIB, Kamis (08/08/2024).
Adapun lokasi gempa tersebut berada di 7.01 LS dan 113.69 BT, sekitar 25 km barat daya dari Sumenep, dengan kedalaman 19 km.
“Kalau dilihat dari kedalaman dan Episentrumnya itu merupakan gempa dangkal yang diakibatkan oleh sesar aktif di daerah tersebut, disana ada sesar Rembang, Madura, Kangean sampai Sakala (RMKS),” ujarnya saat on air di Radio Karimata, Kamis (08/08/2024) pagi.
Menurutnya, guncangan Gempa bumi ini dirasakan di daerah Sumenep II MMI (Getaran dirasakan sedikit orang, benda-benda ringan yang digantung bergoyang). Hingga saat ini belum ada laporan dampak kerusakan yang ditimbulkan akibat gempa bumi tersebut.
“Hingga pukul 09.50 WIB, hasil monitoring BMKG menunjukkan belum ada aktivitas gempa bumi susulan (aftershock),” tegasnya.
Dirinya juga minta kepada masyarakat agar tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya.
“Tidak perlu panik berlebihan, dan tidak mudah percaya akan isu-isu yang tidak bertanggung jawab,” tutupnya. (Ziyad/And)