KARIMATA.NET, SAMPANG– Fenomena alam yang menghebohkan warga Dusun Tanaong, Desa Pandan, Kecamatan Omben, Kabupaten Sampang, akhirnya mereda. Semburan air setinggi 20 meter dari sebuah sumur bor yang terjadi sejak Jumat (02/08/2024) dini hari, kini telah berhenti Sabtu (03/08/2024).
Menurut laporan terbaru dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sampang, semburan air tersebut berhenti pada pukul 18.30 WIB.
Kepala Pelaksana (Kalaksa) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sampang Candra Romadhani Amin mengatakan sejak kejadian tersebut, BPBD Sampang bersama instansi terkait telah melakukan berbagai upaya penanganan. Tim gabungan telah melakukan asesmen di lokasi, berkoordinasi dengan pihak terkait, serta menyalurkan bantuan kemanusiaan kepada warga terdampak.
“Kajadian ini selain menimbulkan kepanikan warga, juga mengakibatkan kerusakan pada pompa submersible milik warga. Namun, tidak ada laporan mengenai korban jiwa atau luka-luka,” ujar Kepala BPBD Sampang.
Chandra menambahkan meskipun semburan air sudah berhenti, BPBD Sampang mengimbau kepada masyarakat untuk tetap waspada dan tidak mendekati lokasi sumur bor. Hasil uji laboratorium terhadap kualitas air juga masih dinantikan untuk memastikan keamanan air di sekitar lokasi.
“Kami mengimbau warga untuk tidak mendekati lokasi hingga kondisi benar-benar aman,” tambahnya.
BPBD Sampang bersama para ahli masih terus melakukan penyelidikan untuk mengetahui penyebab pasti terjadinya semburan air tersebut.
“Kami akan terus memantau perkembangan situasi di lokasi. Hasil penyelidikan lebih lanjut akan segera kami sampaikan kepada publik,”tutupnya. (Fauzi)