KARIMATA.NET, BANGKALAN – Polres Bangkalan berhasil mengamankan dua orang diduga pelaku perkelahian dengan senjata tajam di depan Pemakaman Bhuju’ Korong, Dusun Kwanyar, Desa Bumianyar, Kecamatan Tanjung Bumi, Kabupaten Bangkalan.
IPTU Risna Wijayati, S.H, Kasi Humas Polres Bangkalan mengungkapkan bahwa perkelahian itu melibatkan empat orang melawan dua orang yang mengakibatkan empat orang meninggal dunia pada Jumat (12/01/2024).
Dijelaskan juga, perkelahian itu bermula saat Hasan Busri sedang menunggu temannya di pinggir jalan depan gardu di Dusun Kwanyar, Desa Bumianyar, Kecamatan Tanjung Bumi, Kabupaten Bangkalan, kemudian datang Mat Tanjar bersama Mat Terdam dan terjadi cekcok.
“Saat itu memang Mat Tanjar ini melakukan pemukulan, ya dengan cara menampar Hasan Basri sebanyak 3 kali dan sambil mengeluarkan sebilah senjata tajam jenis celurit yang diarahkan keatas,” jelasnya kepada Gatekeeper Karimata.net, Minggu (14/01/2024).
Beberapa orang yang melintas di lokasi kejadian berusaha untuk melerai percekcokan tersebut.
Kemudian, Mat Terdam dan Mat Tanjar mengajak Hasan Busri untuk melakukan duel.
“Hasan Busri menantangnya, lalu pulang ke rumahnya untuk mengambil senjata tajam,” katanya.
Ketika pulang, Hasan bertemu adiknya yaitu Wardi dan mengajak untuk ikut dirinya mengambil senjata tajam di rumahnya.
Dua orang itu kembali ke TKP dan setibanya di TKP sudah ada beberapa teman dari Mat Tanjar, yaitu Mat Terdam, Najehri dan Hafid.
Lalu, dua orang warga Dusun Kwanyar, Desa Bumianyar, Kecamatan Tanjung Bumi, Kabupaten Bangkalan itu langsung menyerang 3 orang warga Desa Larangan Kecamatan Tanjung Bumi, Kabupaten Bangkalan dan 1 orang dari Desa Bumianyar, Kecamatan Tanjung Bumi, Kabupaten Bangkalan.
Hingga berita ini dimuat, polisi masih melakukan autopsi kepada empat korban di RS Ratu Ibu Bangkalan, Sementara dua pelaku masih diamankan di Mapolres Bangkalan untuk diperiksa.