Breaking News
Ilustrasi Kejadian Pembacokan (Ist - Karimatafm)

Jumlah Korban Dugaan Pembacokan di Depan Masjid Agung Pamekasan Bertambah Jadi Empat Orang

KARIMATAMEDIA, PAMEKASAN — Jumlah korban dalam peristiwa dugaan pembacokan di depan Masjid Agung Asy-Syuhada Pamekasan, Minggu (9/11/2025) dini hari, bertambah menjadi empat orang. Polisi masih melakukan penyelidikan mendalam untuk mengungkap peran masing-masing pihak yang terlibat.

Kasi Humas Polres Pamekasan, AKP Jupriadi membenarkan adanya insiden berdarah tersebut. Namun, pihaknya belum bisa memastikan siapa yang berstatus korban maupun pelaku dalam kejadian itu.

“Benar adanya peristiwa itu. Saat ini kami dari Polres Pamekasan masih melakukan pengembangan dan penyelidikan di lapangan,” ujarnya kepada Karimata Media.

AKP Jupriadi menegaskan, penyidik masih mendalami identitas serta motif dari para pihak yang terlibat.

“Kalau kita bilang korban atau pelaku, ini kan belum jelas. Makanya kami masih mendalami penyelidikan,” terangnya.

Dalam insiden itu, satu orang meninggal dunia, dua orang luka-luka dirawat di RSUD Smart Pamekasan, dan satu orang lainnya sempat dirawat di RS Larasati Pamekasan.

Sementara itu, Direktur RS Larasati Pamekasan, dr. H. Khoirul Umam, M.Kes., FISQua, membenarkan adanya satu pasien yang sempat dibawa ke IGD rumah sakitnya dan diduga terkait peristiwa tawuran di depan Masjid Agung.

“Pasien sudah kami tangani secara langsung, dan setelah dilakukan observasi serta dirasa stabil, pasien dinyatakan boleh pulang oleh tim medis kami,” terangnya kepada Karimata Media.

Ia menambahkan, pasien tersebut pulang pada Minggu (9/11/2025) sekitar pukul 03.00 WIB didampingi pihak kepolisian.

“Untuk identitas pasien belum bisa dirilis sesuai prosedur di RS Larasati demi menjaga privasi dan keselamatan pasien,” tutupnya.

Sementara itu, berdasarkan informasi dari Pak Nanang, warga yang melintas di lokasi kejadian, arus lalu lintas di sekitar tempat kejadian perkara sudah kembali lancar sejak pukul enam pagi. Bekas darah yang sempat terlihat tercecer di lokasi juga telah dibersihkan oleh petugas.  (Ainul/Ns)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *