KARIMATAMEDIA, PAMEKASAN – Polres Pamekasan menuntaskan pelaksanaan Operasi Zebra Semeru 2025 yang digelar sejak 17 hingga 30 November, dengan ribuan penindakan pelanggaran lalu lintas.
KBO Lantas Polres Pamekasan, IPDA Yoyok Tri Cahyono, menjelaskan operasi tahun ini berjalan dengan fokus pada penindakan pelanggaran, pengawasan titik rawan kecelakaan, serta penertiban aktivitas balapan liar yang kerap meresahkan masyarakat.
“Selama Operasi Zebra, total pelanggaran yang kami tindak mencapai 17.209 kasus, yang terdiri dari ETLE Mobile 169 pelanggar, tilang manual 78 pelanggar, dan teguran sebanyak 16.962 kasus,” ujar IPDA Yoyok.
Ia menambahkan, sepanjang operasi berlangsung tercatat 10 kejadian kecelakaan lalu lintas, tanpa korban meninggal dunia maupun luka berat.
“Untuk luka ringan ada 14 orang, dengan kerugian material sekitar Rp 26,5 juta,” jelasnya.
Terkait maraknya balapan liar, IPDA Yoyok memastikan pihaknya juga melakukan penindakan tegas terhadap kendaraan yang tidak sesuai spesifikasi teknis.
“Ada 70 kendaraan yang kami amankan. Mayoritas menggunakan knalpot brong, ban kecil, pelek tidak standar, hingga tidak dilengkapi plat nomor,” tegasnya.
Ia berharap rangkaian kegiatan Operasi Zebra berkontribusi meningkatkan disiplin masyarakat dalam berlalu lintas serta menekan potensi kecelakaan di Pamekasan. (Ziyad/Sl)
Karimata Media Dinamika Madura