Breaking News
Pelepasan Balon Bertanda Launchink Kopdes Merah Putih di Pamekasan

Gebrakan Ekonomi Desa! 189 Kopdes Merah Putih Diluncurkan di Pamekasan

KARIMATA.NET, PAMEKASAN – Sebanyak 189 Koperasi Desa (Kopdes) Merah Putih diresmikan oleh Bupati Pamekasan KH. Kholilurrahman di Pendopo Ronggosukowati, Senin pagi (21/7/2025). 

Peluncuran ini terdiri dari 178 koperasi desa dan 11 koperasi kelurahan yang tersebar di berbagai wilayah Kabupaten Pamekasan, sekaligus menjadi bagian dari peringatan Hari Koperasi ke-78.

Dalam sambutannya, Bupati KH. Kholilurrahman menekankan pentingnya koperasi sebagai sarana pemberdayaan ekonomi rakyat, bukan hanya sebagai lembaga ekonomi biasa, tetapi juga sebagai simbol semangat gotong royong dan cita-cita konstitusi.

“Hari ini kita merayakan sesuatu yang lebih dari sekadar peringatan lembaga ekonomi. Kita merayakan semangat hidup orang banyak, semangat dari kita, oleh kita, dan untuk kita. Ini bukan romantisme sejarah, tetapi amanat konstitusi, sebagaimana termaktub dalam Pasal 33 UUD 1945,” tegasnya.

Bupati juga menyebut bahwa koperasi menjadi instrumen strategis dalam mendukung berbagai program nasional, termasuk ketahanan pangan dan pembangunan berbasis industri agro-maritim yang berakar dari kearifan lokal. Kopdes Merah Putih menurutnya lahir dari inisiatif rakyat, bukan instruksi dari atas.

“Koperasi ini bukan sekadar tempat simpan pinjam, tapi juga punya gerai sembako untuk menyalurkan subsidi seperti gas, beras, dan minyak goreng, serta dilengkapi gerai klinik, apotek, gudang logistik, dan transportasi hasil panen. Ini bukti bahwa distribusi ke desa bisa cepat, tepat, dan efisien,” ujarnya.

Lebih lanjut, ia menyampaikan bahwa koperasi-koperasi tersebut sudah mulai menjalin kemitraan dengan berbagai sektor, dari kelompok tani, BUMDes, pelaku swasta, hingga akademisi. Pendekatan ini disebut sebagai pentahelix, sebuah kolaborasi lintas sektor untuk memperkuat kesejahteraan masyarakat.

“Koperasi Desa dan Koperasi Kelurahan Merah Putih akan menjadi pusat kegiatan perekonomian desa, sekaligus alat perjuangan agar masyarakat bisa keluar dari kemiskinan struktural,” tambah Bupati.

Kholilurrahman juga mendorong transparansi dan akuntabilitas dalam tata kelola koperasi agar makin dipercaya masyarakat. Ia mengajak seluruh warga untuk tidak ragu bergabung dengan koperasi sebagai wadah pembelajaran, pertumbuhan, dan inovasi ekonomi.

“Koperasi bukan barang kuno. Koperasi adalah tempat belajar dan bertumbuh bersama. Mari kita tularkan semangat berkoperasi ini kepada generasi muda, milenial, hingga gen Z. Koperasi adalah ruang tempat kita tumbuh bersama untuk menentukan arah ekonomi bangsa,” tuturnya.

Sebagai penutup, Bupati mengajak seluruh pihak menjadikan Hari Koperasi ke-78 ini sebagai momentum membangkitkan ekonomi rakyat secara inklusif.

“Indonesia adil, makmur, dan berdaulat bukan karena kekuatan segelintir orang, tapi karena kekuatan bersama seluruh rakyat Indonesia melalui koperasi,” pungkasnya. (Ziyad/Lum)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *