Foto: BPBD, Masyarakat dan Tim Pencari. (Ist-Karimata)

Pencarian Bocah di Pegantenan Dihentikan, BPBD Klarifikasi Pesan WhatsApp yang Beredar

KARIMATA.NET, PAMEKASAN – Beredar pesan berantai di WhatsApp yang menyebut anak berusia 12 tahun yang hilang terseret arus sungai di Kecamatan Pegantenan, Pamekasan, telah ditemukan. Bahkan ada kabar yang menyatakan bahwa korban berjumlah dua orang. Informasi simpang siur ini membuat masyarakat bingung mengenai kebenaran kejadian tersebut.

Untuk memastikan kejelasan informasi, tim gatekeeper Karimata.net mengonfirmasi langsung kepada BPBD Pamekasan. Plt. Kalaksa BPBD Pamekasan, Akhmad Dhofir Rosidi, menegaskan bahwa korban atas nama Moh. Khoiri (12 tahun) hingga Selasa sore (13/5/2025) masih belum ditemukan.

Dhofir menjelaskan, memang ada dua anak bersaudara yang sempat masuk ke arus sungai. Namun hanya satu anak yang terseret. Sang adik, bernama Abdullah, berhasil menyelamatkan diri dari derasnya arus, sedangkan kakaknya terus terbawa arus hingga menghilang.

“Yang tenggelam satu orang, bukan dua. Adiknya berhasil keluar, sedangkan kakaknya sampai sekarang belum ditemukan,” ujar Dhofir saat dikonfirmasi gatekeeper Karimata.

Ia juga menambahkan bahwa proses pencarian pada hari ini telah dihentikan karena pencarian maksimal dilakukan hingga pukul 17.00 WIB. Upaya pencarian akan dilanjutkan besok, Rabu (14/05/2025), dengan melibatkan unsur BPBD, Basarnas, masyarakat setempat, dan pihak lainnya.

“Kami mohon doa dan dukungan dari masyarakat agar korban bisa segera ditemukan,” tutup Dhofir. (Bam/Faz)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *