Radio Karimata Dinamika Madura 
KARIMATA.NET, PAMEKASAN – Menyikapi video viral yang beredar di sejumlah platform media sosial terkait operasi penertiban rokok ilegal di kawasan Jembatan Suramadu, Bea Cukai Madura memberikan klarifikasi dan menegaskan komitmennya dalam penegakan hukum di bidang cukai.
Mega True, Humas Bea Cukai Madura menyatakan bahwa kejadian dalam video tersebut merupakan bagian dari dinamika penegakan hukum di lapangan. Meski demikian, hal itu tidak menyurutkan semangat aparat Bea Cukai dalam menjalankan tugasnya, terutama dalam memerangi peredaran rokok ilegal yang masih marak terjadi di berbagai daerah.
“Kejadian tersebut adalah dinamika di lapangan yang tidak mengurangi semangat kami dalam bersinergi menegakkan hukum, khususnya di bidang cukai rokok ilegal,” ujarnya, Jumat (10/5/2025).
Ia juga menegaskan bahwa Bea Cukai bersama jajaran Kepolisian Republik Indonesia telah mengambil berbagai langkah konkret, baik yang bersifat preventif maupun represif, untuk memberantas peredaran rokok ilegal, terutama di wilayah Jawa Timur.
“Kami terus memperkuat sinergi antara Bea Cukai dan Polri dalam menjaga ketertiban serta keadilan sektor perpajakan. Ini juga menjadi bentuk perlindungan terhadap industri dalam negeri yang mematuhi aturan,” lanjutnya.
Langkah-langkah nyata telah dilakukan dalam bentuk pengawasan dan penindakan yang berhasil menggagalkan distribusi rokok ilegal di berbagai wilayah. Selain itu, upaya penyelidikan juga terus dikembangkan untuk mengungkap jaringan pelaku yang terlibat dalam praktik ilegal ini, dengan tetap menjunjung asas hukum yang tegas dan adil.
Tak hanya aparat penegak hukum, Bea Cukai juga mengajak partisipasi aktif dari masyarakat dalam memerangi peredaran barang kena cukai ilegal.
“Kami mengajak seluruh elemen masyarakat untuk tidak mengkonsumsi rokok ilegal serta melaporkan jika menemukan indikasi pelanggaran. Kolaborasi semua pihak sangat penting untuk mewujudkan Indonesia yang bersih dari rokok ilegal,” tegas Mega.
Bea Cukai dan Kepolisian menegaskan kembali komitmennya untuk terus meningkatkan kolaborasi dan kerjasama lintas lembaga demi memberantas peredaran rokok ilegal yang merugikan negara dan industri legal nasional. (Ziyad/Ayg)