KARIMATA.NET, PAMEKASAN – Dalam upaya memperkuat sinergi kelembagaan dan meningkatkan kualitas layanan keimigrasian, Kantor Imigrasi (Kanim) Kelas II Non TPI Pamekasan melakukan serangkaian kunjungan koordinasi ke jajaran pimpinan pemerintah daerah di Pulau Madura, Jawa Timur.
Kunjungan ini diawali dengan silaturahmi dan koordinasi langsung bersama Bupati Pamekasan, Kholilurrahman dan Bupati Sumenep, Achmad Fauzi Wongsojudo. Kegiatan tersebut bertujuan memperkuat hubungan kelembagaan antara instansi keimigrasian dengan pemerintah kabupaten sebagai mitra strategis di tingkat regional.
Kasubsi Informasi dan Komunikasi Keimigrasian Kanim Pamekasan, Yoga Ibrahim Ritonga, menjelaskan bahwa koordinasi tersebut merupakan langkah awal dalam rangka menyatukan persepsi dan strategi untuk peningkatan pelayanan publik.
“Kami membangun komunikasi yang lebih intensif dengan pemerintah daerah sebagai bagian dari penguatan sinergi dan kolaborasi ke depan, termasuk dalam mendukung program pelayanan keimigrasian yang lebih dekat dan cepat bagi masyarakat Madura,” ungkapnya.
Lebih lanjut, Yoga menambahkan bahwa setelah Pamekasan dan Sumenep, Kanim Pamekasan juga akan menjadwalkan kunjungan serupa ke Kabupaten Sampang dan Bangkalan.
Tak hanya sebatas kunjungan formal, pihak Imigrasi Pamekasan juga tengah mempersiapkan sejumlah langkah strategis untuk mendukung proses Kenaikan Kelas serta pembangunan Zona Integritas menuju Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani (WBBM).
“Kami terus berupaya keras dalam mempersiapkan diri, baik secara internal maupun eksternal, untuk mencapai target Kenaikan Kelas serta predikat WBBM. Sinergi dengan pemda menjadi salah satu kunci utama,” tegasnya.
Senada, Kepala Kantor Imigrasi Kelas II Non TPI Pamekasan, Ahmad Muttaqin, menekankan pentingnya sinergi antara instansi pusat dan daerah dalam menjalankan tugas keimigrasian secara optimal.
“Kami menyambut baik sambutan dari para bupati. Ini menunjukkan komitmen bersama antara Imigrasi dan Pemerintah Daerah dalam mendukung peningkatan kualitas pelayanan publik di wilayah Madura,” tutur Ahmad Muttaqin.
Kegiatan koordinasi ini diharapkan mampu mendorong percepatan layanan, kemudahan akses informasi keimigrasian, dan memperkuat posisi Imigrasi Pamekasan sebagai lembaga pelayanan publik yang terpercaya di kawasan Madura. (Ziyad/Ayg)