Agregat Tak Terkejar, Asa Madura United ke Final AFC Challenge League Kandas di Kandang

KARIMATA.NET, GRESIK – Asa Madura United untuk melangkah ke final AFC Challenge League pupus sudah. Bertanding di leg kedua semifinal yang berlangsung di Stadion Gelora Joko Samudro, Gresik, Kamis (17/4) sore, Laskar Sape Kerrab hanya mampu bermain imbang 3-3 melawan Svay Rieng FC, wakil asal Kamboja.

Hasil ini membuat Madura United tersingkir dengan agregat 3-6, setelah pada leg pertama mereka takluk 0-3 di kandang lawan.

Pertandingan berlangsung dalam tempo tinggi sejak peluit awal dibunyikan. Svay Rieng langsung tancap gas dan membuka keunggulan cepat melalui Gabriel Silva pada menit ke-5, memanfaatkan kelengahan lini belakang Madura United.

Tertinggal, Madura United mencoba bangkit. Pada menit ke-27, bek asal Brasil Pedro Monteiro mencetak gol penyeimbang. Namun, hanya berselang satu menit, Svay Rieng kembali unggul lewat aksi Bounphachan Bounkong. Skor 1-2 bertahan hingga turun minum.

Di babak kedua, Madura United tampil lebih agresif. Namun, Svay Rieng yang kembali menjebol gawang tuan rumah melalui Min Ratanak di menit ke-56. Skor menjadi 1-3 dan agregat makin berat bagi tim asuhan Coach Alfredo Vera.

Madura United memperkecil ketertinggalan melalui gol Andi Irfan di menit ke-58. Semangat juang tim semakin membara, namun pada menit ke-73, Haudi Abdillah diganjar kartu merah langsung setelah melakukan pelanggaran. Kekurangan satu pemain membuat Madura United harus lebih waspada menghadapi tekanan Svay Rieng.

Meski begitu, Madura United justru mampu menyamakan kedudukan di menit ke-77 lewat sontekan Sandi Samosir yang menyelesaikan kerjasama apik di lini depan. Skor 3-3 bertahan hingga akhir laga.

Sayangnya, hasil imbang ini belum cukup mengantarkan Madura United ke final. Dengan agregat 3-6, Svay Rieng berhak melaju ke partai puncak. (Ainul/Lum)

Check Also

AQ Kembali ke Tribun: Semangat Baru untuk Laskar Sape Kerrab

KARIMATA.NET, GRESIK – Prof. Dr. Achsanul Qosasi, hadir langsung di tribun untuk menyaksikan laga antara …

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *