Antrian Kunjungan di Lapas Kelas II A Pamekasan

Lapas Pamekasan Buka Gerbang Lebaran: Tiga Hari Penuh Kehangatan Bersama WBP

KARIMATA.NET, PAMEKASAN – Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIA Pamekasan kembali membuka layanan kunjungan khusus selama Lebaran Idul Fitri 1446 H/2025 M.

Syukron Hamdani, Kepala Lapas Kelas IIA Pamekasan, mengatakan layanan kunjungan dibagi menjadi dua sesi, yaitu sesi pagi dan sesi siang. Hal ini dibuka selama tiga hari guna memberikan kesempatan bagi warga binaan pemasyarakatan (WBP) untuk bertemu dengan keluarga mereka.

“Sesi pagi dibuka pukul 09.00 hingga 12.00 WIB, sedangkan sesi siang dimulai pukul 13.00 hingga 15.00 WIB,” jelasnya,Selasa (1/04/2025).

Berdasarkan data kunjungan, jumlah WBP yang dikunjungi pada hari pertama mencapai 212 orang dengan total pengunjung sebanyak 668 orang. Sedangkan pada hari kedua sesi pertama, jumlah pengunjung mencapai 152 orang. Angka ini menunjukkan antusiasme keluarga WBP dalam memanfaatkan layanan kunjungan khusus Lebaran.

Guna memastikan keamanan dan kelancaran kunjungan, pihak Lapas telah menyiapkan sejumlah langkah antisipasi, termasuk menyiagakan petugas serta bersinergi dengan aparat TNI dan Polri. 

“Kami bekerja sama dengan aparat keamanan guna memastikan kunjungan berlangsung aman, tertib, dan kondusif,” ujar Syukron.

Dalam mekanisme kunjungan, pihak Lapas menerapkan sistem tanda pengenal berupa gelang, tanda khusus, dan cap sebagai langkah preventif untuk meminimalisir potensi gangguan keamanan.

“Tiga tanda ini digunakan untuk memastikan pengunjung terdata dengan baik dan mencegah hal-hal yang tidak diinginkan,” tambahnya.

Syukron juga menegaskan bahwa jumlah pengunjung yang datang tidak dibatasi, karena Lapas telah menyediakan posko dan area khusus bagi para keluarga yang ingin bertemu dengan WBP. Meski demikian, ia mengimbau para pengunjung untuk tetap mematuhi aturan yang berlaku.

“Kami berharap para pengunjung menaati peraturan yang telah ditetapkan, terutama terkait barang bawaan. Kami tegaskan agar tidak membawa barang yang dilarang seperti handphone, narkotika jenis sabu, maupun barang terlarang lainnya,” pungkasnya.

Dengan adanya layanan kunjungan khusus ini, diharapkan dapat memberikan kebahagiaan bagi para WBP dan keluarga mereka di momen Idul Fitri. (Ziyad/Mel)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *