Breaking News
Ilustrasi petani sedang memikul pupuk.

Kesadaran Rendah, 27 Ribu Petani Pamekasan Belum Masuk Kelompok Tani

KARIMATA.NET, PAMEKASAN – Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP) Kabupaten Pamekasan mencatat masih ada ribuan petani yang belum tergabung dalam kelompok tani.

Berdasarkan data yang dihimpun, jumlah kelompok tani di Pamekasan mencapai 1.034 kelompok, sementara jumlah petani yang terdaftar sebanyak 148.586 orang. Namun, berdasarkan data dari Badan Pusat Statistik (BPS), jumlah petani di daerah ini mencapai 175.703 orang.  

Dengan demikian, terdapat sekitar 27.117 petani yang belum tergabung dalam kelompok tani.

Plt. Kepala DKPP Pamekasan, Indah Kurnia Sulistiorini, mengungkapkan bahwa rendahnya kesadaran petani dalam berorganisasi menjadi salah satu penyebab utama kondisi ini.  

“Banyak petani yang masih kurang menyadari pentingnya bergabung dalam kelompok tani. Padahal, berbagai informasi penting mengenai pertanian, seperti akses bantuan, teknologi pertanian, hingga pendampingan teknis, disampaikan melalui kelompok tani,” ujarnya kepada Jurnalis Karimata, Selasa (18/03/2025).

DKPP berencana untuk meningkatkan edukasi kepada para petani terkait manfaat berorganisasi, terutama dalam kelompok tani. Indah Kurnia berharap langkah ini dapat meningkatkan kesadaran petani dan mendorong lebih banyak petani untuk bergabung dalam kelompok tani.  

“Kami akan terus melakukan sosialisasi dan memberikan pemahaman kepada petani agar mereka mengetahui manfaat besar dari kelompok tani, baik dalam hal peningkatan produktivitas maupun akses informasi yang lebih luas,” tambahnya.  

Dengan adanya edukasi dan pendampingan dari DKPP, diharapkan jumlah petani yang tergabung dalam kelompok tani dapat meningkat, sehingga sektor pertanian di Pamekasan semakin berkembang dan berdaya saing. (Ziyad/Mel)

 

Check Also

Truk Tronton Masuk Jurang di Blega Bangkalan, Sopir Meninggal Dunia di TKP

KARIMATA.NET, BANGKALAN – Kecelakaan tunggal terjadi di Jalan Raya Blega, Desa Lombang Dajah, Kecamatan Blega, …

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *