Breaking News
Foto: Ruang Pemeriksaan Polres Pamekasan. (Ist-Karimata)

Sudah Pemeriksaan Ketiga, Kasus Intimidasi Jurnalis JTV Madura Masih Terus Bergulir

KARIMATA.NET, PAMEKASAN – Proses hukum terkait dugaan intimidasi terhadap jurnalis JTV Madura, Abdurrahman Fauzi, terus berlanjut. Setelah sebelumnya masih dalam tahap penyelidikan, kepolisian telah resmi menaikkan status kasus ini ke tahap penyidikan pada Jumat (07/02/2025). Hingga Senin (10/02/2025) pukul 13.00 WIB, Fauzi bersama saksi lainnya kembali menjalani pemeriksaan di kepolisian.

Fauzi mengungkapkan bahwa pemeriksaan kali ini hampir sama dengan yang sebelumnya, namun terdapat beberapa pertanyaan yang lebih mendalam. Selain itu, ia dan timnya telah menyiapkan bukti-bukti untuk gelar perkara.

“Dari awal hingga sekarang, saya sudah menjalani pemeriksaan sebanyak tiga kali. Untuk saat ini, kami masih menunggu proses lebih lanjut dari kepolisian karena kasus ini masih terus berjalan,” ujar Fauzi saat on air di Radio Karimata, Senin (10/02/2025) sore.

Ia juga meminta kepada rekan-rekan jurnalis di Pamekasan untuk bersabar menunggu hasil proses hukum yang tengah berlangsung.

“Sampai saat ini, laporan kami masih melalui tahap-tahap yang harus dilalui. Saya berharap semua pihak bisa menunggu hasil dari proses hukum ini,” tambahnya.

Diketahui sebelumnya, kasus ini bermula dari dugaan intimidasi yang dialami Fauzi saat meliput penertiban Pedagang Kaki Lima (PKL) di kawasan Arek Lancor, Pamekasan, pada 11 Januari 2025. Dalam video yang beredar, terlihat kamera milik Fauzi terjatuh akibat tindakan intimidasi yang diduga dilakukan oleh seorang PKL berinisial A.

Hingga kini, Fauzi dan terlapor belum pernah bertemu kembali sejak insiden tersebut terjadi. Kasus ini menjadi perhatian publik, terutama di kalangan jurnalis, yang menyoroti pentingnya kebebasan pers serta perlindungan terhadap pekerja media saat menjalankan tugas jurnalistiknya. (Bam/Faz)

Check Also

ATM Hilang Tak Dilaporkan, Bank Jatim Ungkap Fakta di Balik Raibnya Saldo Nasabah

KARIMATA.NET, SURABAYA – Bank Jatim akhirnya angkat bicara terkait pemberitaan hilangnya saldo nasabah sebesar Rp …

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *