KARIMATA.NET, BANGKALAN – Kebakaran tragis terjadi di Kampung Demangan, Desa/Kecamatan Kamal, Kabupaten Bangkalan, Sabtu dinihari (15/03). Seorang nenek berinisial M (75) yang tinggal seorang diri menjadi korban dalam musibah ini. Ia ditemukan dalam kondisi meninggal dunia di atas tempat tidurnya setelah rumahnya habis dilalap api.
Musibah ini menjadi sorotan karena nenek M diketahui hidup sebatang kara di rumah sederhana berukuran 7×5 meter tanpa aliran listrik. Untuk penerangan, ia mengandalkan lampu minyak yang diduga menjadi penyebab kebakaran. Kapolsek Kamal, Iptu Pariadi, menjelaskan bahwa material rumah yang mayoritas terbuat dari kayu membuat api dengan cepat menyebar.
“Dugaan sementara, api berasal dari lampu minyak yang digunakan korban. Rumah korban yang terbuat dari kayu membuat kobaran api semakin sulit dikendalikan,” ujar Iptu Pariadi saat dikonfirmasi pada Sabtu pagi (15/03).
Kondisi sosial nenek M juga menjadi perhatian. Ia tinggal sendiri sementara anaknya berada di luar kota. Menurut keterangan pihak keluarga, nenek M tidak memasak sendiri, melainkan bergantung pada kiriman makanan dari keponakannya. Hal ini menunjukkan bahwa kebutuhan dasar lansia, terutama yang tinggal sendiri, perlu lebih diperhatikan oleh lingkungan sekitar maupun pihak berwenang.
Upaya pemadaman api oleh warga sempat terkendala karena akses ke lokasi kejadian yang sempit, sehingga mobil pemadam kebakaran tidak bisa mencapai titik kebakaran. Warga berusaha memadamkan api dengan alat seadanya, namun kobaran yang sudah membesar membuat upaya tersebut sia-sia.
“Korban ditemukan dalam kondisi sudah hangus di atas ranjangnya. Sayangnya, tidak ada yang bisa dilakukan karena api sudah melalap seluruh rumah,” tambah Iptu Pariadi.
Setelah proses evakuasi, pihak keluarga memutuskan untuk tidak melakukan autopsi dan menerima kejadian ini sebagai musibah. “Keluarga sudah menandatangani surat pernyataan penolakan autopsi dan kami serahkan jenazah kepada mereka,” tutup Iptu Pariadi.
Peristiwa ini menjadi pengingat bagi masyarakat akan pentingnya perhatian terhadap lansia yang tinggal sendirian, khususnya dalam aspek keselamatan dan kesejahteraan mereka. Diperlukan kepedulian lebih dari lingkungan sekitar agar kejadian serupa tidak terulang di masa mendatang. (Fauzi/Ain)