RADIO KARIMATA, PAMEKASAN – Dinas Kesehatan Kabupaten Pamekasan optimis proses transisi endemik dapat segera ditetapkan oleh Pemerintah Pusat setidaknya pada September 2022 mendatang.
dr. Sjaifuddin Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Pamekasan menjelaskan kondisi penyebaran Covid-19 di Pamekasan terus melandai. Berdasarkan data terakhir dari Dinkes Pamekasan, terdapat dua warga Pamekasan yang saat ini terpapar Covid-19 namun sedang dirawat di luar Kabupaten Pamekasan.
“Untuk menuju transisi endemik, upaya vaksinasi dosis dua Covid-19 hingga 70 persen masih belum terpenuhi. Hingga saat ini, kalau vaksin tahap satu sudah lebih 70 persen, sementara vaksin dosis dua masih di angka 30 persen,” ungkapnya dalam forum Silaturrahmi Dialogis Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Cabang Pamekasan, pada Selasa (19/04/2022).
Di sisi lain, Pemkab Pamekasan juga berupaya meningkatkan angka capaian vaksinasi Covid-19 dengan mendirikan beberapa gerai vaksinasi.
Sementara untuk menyambut Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) serentak di Pamekasan yang akan dilaksanakan pada 23 April 2022 mendatang, Dinkes Pamekasan memastikan akan menurunkan sebanyak 674 tenaga kesehatan.
“Sebanyak 602 tenaga kesehatan akan ditempatkan di masing-masing TPS dan 72 tenaga kesehatan akan di tempatkan di 72 tempat penghitungan dari 72 desa penyelenggara Pilkades,” tambahnya. (Ica/Fit)