images/banners/LOGO%20KARIMATA%20NEW%20-%20PUTIH.png#joomlaImage://local-images/banners/LOGO KARIMATA NEW - PUTIH.png?width=7000&height=2500    |    1 Maret : Memperingati Peristiwa Serangan Umum yang terjadi di 1 Maret 1949     |    1 Maret : Memperingati Hari Penegakan Kedaulatan Negara     |    5 Maret : Memperingati Hari Konvensi CITES atau Perdagangan Satwa Liar     |    6 Maret : Memperingati Hari KOSTRAD     |    9 Maret : Memperingati Hari Wanita Indonesia     |    9 Maret : Memperingati Hari Musik Nasional     |    10 Maret : Memperingati Hari Persatuan Artis Film Indonesia atau PARFI     |    11 Maret : Memperingati Hari Surat Perintah     |    15 Maret : Memperingati Hari Hak Konsumen Sedunia     |    17 Maret : Memperingati Hari Perawat Nasional     |    18 Maret : Memperingati Hari Arsitektur Indonesia     |    24 Maret : Memperingati Hari Bandung Lautan Api     |    30 Maret : Memperingati Hari Film Indonesia    images/banners/LOGO%20KARIMATA%20NEW%20-%20PUTIH.png#joomlaImage://local-images/banners/LOGO KARIMATA NEW - PUTIH.png?width=7000&height=2500

Live Streaming Radio KARIMATA FM

SENANDUNG RINDU (21.00-24.00)

Program Acara

Jam: 21:00:00  -  24:00:00

Selasa, 28 Maret 2023

Fauzi Ahmad

Fauzi Ahmad

Rumah Suratna Roboh Diterjang Angin Kencang (Foto :ist - karimatafm)
Rumah Suratna Roboh Diterjang Angin Kencang (Foto :ist - karimatafm)

RDIO KARIMATA, PAMEKASAN - Satu rumah milik Suratna (58), warga Dusun Taretah II, Desa Palengaan Daja, Kecamatan Palengaan, Kabupaten Pamekasan, roboh akibat angin kencang dan hujan yang terjadi pada hari Senin (06/11/2021) malam.

Iptu Sri Sugiarto Kapolsek Palengaan Pamekasan mengatakan, kejadian rumah roboh terjadi sekitar jam 18.30 WIB saat terjadi hujan deras dan angin kencang di wilayah Palengaan Pamekasan.

“Tadi pagi saya mendapat kabar langsung ke lokasi, bersama dengan anggota, ibu Suratna tinggal sendirian dirumah itu,” kata Iptu Sri Sugiarto saat on air di Dinamika Madura, Selasa (07/11/2021).

Ia menambahkan, saat kejadian, korban hanya sendiri di dalam rumah dan setelah kejadian ditolong oleh Samah, menantu dari korban.

“Samah menantunya menolong korban dan berlindung dibawah tempat tidur, Ia janda seorang diri” imbuhnya.

Akibat dari kejadian tersebut, Suratna masih dirawat intensif karena terkena runtuhan bangunan.

“Korban belum bisa berdiri, dan kepalanya benjol,” tutupnya.

Akibat dari peristiwa tersebut, kerugian materi ditaksir mencapai 150 juta rupiah. (Sukri/Mel)