images/banners/LOGO%20KARIMATA%20NEW%20-%20PUTIH.png#joomlaImage://local-images/banners/LOGO KARIMATA NEW - PUTIH.png?width=7000&height=2500    |    1 Maret : Memperingati Peristiwa Serangan Umum yang terjadi di 1 Maret 1949     |    1 Maret : Memperingati Hari Penegakan Kedaulatan Negara     |    5 Maret : Memperingati Hari Konvensi CITES atau Perdagangan Satwa Liar     |    6 Maret : Memperingati Hari KOSTRAD     |    9 Maret : Memperingati Hari Wanita Indonesia     |    9 Maret : Memperingati Hari Musik Nasional     |    10 Maret : Memperingati Hari Persatuan Artis Film Indonesia atau PARFI     |    11 Maret : Memperingati Hari Surat Perintah     |    15 Maret : Memperingati Hari Hak Konsumen Sedunia     |    17 Maret : Memperingati Hari Perawat Nasional     |    18 Maret : Memperingati Hari Arsitektur Indonesia     |    24 Maret : Memperingati Hari Bandung Lautan Api     |    30 Maret : Memperingati Hari Film Indonesia    images/banners/LOGO%20KARIMATA%20NEW%20-%20PUTIH.png#joomlaImage://local-images/banners/LOGO KARIMATA NEW - PUTIH.png?width=7000&height=2500

Live Streaming Radio KARIMATA FM

SENANDUNG RINDU (21.00-24.00)

Program Acara

Jam: 21:00:00  -  24:00:00

Selasa, 28 Maret 2023

Fauzi Ahmad

Fauzi Ahmad

Foto Suara surabaya
Foto Suara surabaya

RADIO KARIMATA, PAMEKASAN :  Maraknya kasus kejahatan jalanan seperti penjambretan, pencurian dan perampasan sepeda motor di Surabaya membuat kita harus terus waspada.

AKBP Takdir Mattanette Kasatreskrim Polrestabes Surabaya seperti yang dilansir oleh suarasurabaya.net  memberikan tips agar kita tidak menjadi salah satu korbannya:

1. Hindari jalan sepi, jika terpaksa berjalanlah beriringan,
2. Jangan meletakkan tas slempang di samping atau menaruh tas di bawah kaki. Sebaiknya gunakan box barang,
3. Jangan memancing pelaku dan hindari memakai perhiasan berlebih,
4. Jika anda mengendarai mobil, jangan lupa aktifkan central lock,
5. Jangan mudah membuka pintu atau menurunkan kaca mobil, pahami modus kejahatan seperti ketuk-ketuk pintu dengan pura-pura mengamen, menuduh kita sebagai pelaku tabrak lari, dll.

Namun jika kita menjadi salah satu korban kejahatan jalanan itu, kata Takdir, yang harus dilakukan diantaranya adalah :

1. Nyawa adalah yang utama, jika berbahaya jangan memberikan perlawanan,
2. Usahakan melihat atau mengenali pelaku. Setidaknya mengenali ciri-ciri pelaku seperti baju, celanan dan rambut. Jika pelaku memakai helm maka perhatikan perawakan atau logat pelaku. Selain itu juga kenali kendaraan dan plat nomor yang digunakan pelaku saat melancarkan aksinya,
3. Teriak maling atau nyalakan klakson sekeras-kerasnya untuk minta perhatian warga sekitar,
4. Jika pelaku tertangkap, jangan dimassa tapi serahkan pada polisi terdekat. (Suk)