|    1 Juni 2023: Hari Lahir Pancasila     |    3 Juni 2023: Hari Pasar Modal Indonesia     |    14 Juni 2023: Hari Donor Darah     |    17 Juni 2023: Hari Dermaga     |    21 Juni 2023: Hari Krida Pertanian     |    22 Juni 2023: Hari Ulang Tahun DKI Jakarta     |    24 Juni 2022: Hari Bidan Nasional     |    29 Juni 2022: Hari Keluarga Berencana  

Live Streaming Radio KARIMATA FM

DINAMIKA MADURA (09.00-12.00)

Program Acara

Jam: 09:00:00  -  12:00:00

Sabtu, 10 Juni 2023

Soleh Muhamad

Soleh Muhamad

JAKARTA - Ledakan yang terjadi di Jalan MH Thamrin, Jakarta Pusat, merusak pos polisi di perempatan depan Gedung Sarinah, Kamis (14/1/2016). Tiga orang tampak tergeletak di jalan raya tersebut.

 

Seorang saksi bernama Vicka Kuen mengatakan kepada Kompas TV, dari lantai 8 Gedung Sarinah, ia mendengar ada ledakan yang terjadi pada pukul 10.50 WIB. Ledakan kedua terjadi beberapa menit kemudian.

 

"Pos polisinya hancur, terus kemudian saya lihat ada sekitar tiga orang yang terkena ledakan tersebut," kata Vicka seperti dilansir kompas.com.

 

Saat dihubungi Kompas TV, Vicka mengatakan, ledakan ketiga terdengar. Ia bersama teman-teman sekantornya dilarang keluar gedung

.

Ada tiga orang yang tewas akibat ledakan diduga bom di dekat pos polisi Sarinah, Thamrin, Jakarta. Belum diketahui siapa pelakunya. 

Pantauan di lokasi, Kamis (14/1/2016) ada tiga pria tergeletak di jalan tak jauh dari pos polisi. Belum diketahui siapa pria itu, diduga seorang polisi dan ada juga pelaku.

Darah berceceran di sekitar lokasi. Belum bisa dipastikan jenis bom yang meledak. 

Situasi di sekitar gedung Sarinah di jalan MH Thamrin, Jakarta Pusat saat ini masih genting. Karyawan di sekitar tidak berani keluar kantor. Mereka hanya melihat-lihat dari jendela kantor. 

Lokasi ledakan di pos polisi yang persis di depan gedung Sarinah saat ini dilokalisir polisi. Warga masyarakat dan wartawan tidak boleh mendekat. "Kami hanya bisa melihat sejauh 200 meter," kata Lia seorang karyawan di dekat gedung Sarinah. 

Sejumlah polisi dengan senjata laras panjang nampak masuk ke gedung Sarinah. Kompleks gedung Sarinah pun disterilisasi. Saat ini sejumlah ambulance sudah membawa korban luka dan meninggal dunia. (dari berbagai sumber)